Wednesday, January 16, 2008

==MAAF==

Maaf, kalau ternyata gue tidak akan pernah bisa seperti yang kamu mau, maaf kalau kamu berfikir gue sudah berpaling dari kamu, maaf kalau ternyata gue tidak sesempurna yang kamu fikir...

Sempurna... Kata-kata itu padahal sudah menjadi kata-kata favorit gue belakangan ini, ketika orang mengharapkan kita semua bisa menjadi 'sempurna' di mata mereka. Kenapa sih, orang selalu mengharapkan kita bisa mengerti apa yang mereka pikirkan, apa yang mereka inginkan, tanpa mempedulikan apa yang KITA pikirkan dan apa yang KITA inginkan?

Gue sudah mencoba untuk mengerti, ketidak-sempurnaan kamu, gue, dan hampir semua orang. Ketika gue mengkritik, itu bukan sebuah permintaan, tapi sebuah pertanyaan dengan buntutnya sebuah kata : Apakah dan Mengapa. Gue mencari sebuah kejelasan, mencari sebuah jawaban atas kata-kata itu. Tapi kenapa kalian atau bahkan kamu menganggap itu sebuah permintaan atas keegoisan yang gue miliki? Lalu kenapa kalau gue egois? Apakah kalian tidak? Apakah kamu tidak?

Gue percaya bahwa setiap manusia itu unik. Bahwa setiap orang memiliki pola pikir dan pendapat yang berbeda-beda. Memiliki sifat dan prinsip yang berbeda pula. Tapi kalau itu lantas diartikan sebagai: "aku adalah milik duniaku sendiri" dan lantas tidak peduli pada sekitar kamu - kalian dengan alasan : itulah gue?

Apakah lantas kamu-kalian beranggapan bahwa apa yang sedang kamu-kalian lakukan --asal tidak mengganggu-- itu benar? Sometimes it bugs me you know.
Sometimes I just don't understand how a person can be so selfish, merasa tidak mengganggu orang lain, lalu membenarkan what you do. What if it does bug people? What if it does bothers people? The way that you act, the way that you react, the way that you see?

Punya sebuah prinsip bagus, bagus banget malah, dibandingkan gue yang gak punya prinsip yang tegas. Gue selalu mencoba untuk flexible, walaupun itu dianggap sebagai orang yang gak punya prinsip, atau gue pada dasarnya males berprinsip-prinsip. Gak tau lah... Mungkin emang bener... Perhaps pada dasarnya gue takut untuk berprinsip.

Well, after all... I am just a human being. I am not perfect. And I don't want you to be perfect. Karena kalau kamu perfect, you will ask me to be perfect. And the truth is, I hate being perfect. And I hate this feeling that I have. Should I stop trying?

No comments: